Monday, February 13, 2006

rejected ......

sangat menyakitkan saat mengetahui kehadiran ku tidak diingin kan lagi diantara mereka....
sangat menyakitkan saat mengetahui diriku tidak penting lagi bagi mereka ......
sangat menyakitkan ketika mengetahui alasan -alasan yang selama ini diucapkan, hanyalah suatu pembenaran atas tindakan mereka ......
sangat menyakitkan rasanya ditolak dari komunitas yang selama ini sudah dianggap saudara sendiri .....
tidak pernah terbayangkan mereka sanggup berbuat seperti itu kepada ku .....

tetapi,
memang ini adalah harga yang harus di bayar atas keputusan ku dalam memilih jalan hidup ku selanjut nya,
harga yang harus di bayar saat prioritas hidup ku berubah,
mereka tidak siap dengan perubahan yang terjadi dan tidak suka saat aku membawa virus perubahan itu kepada mereka karena aku mengganggu kestabilan dan kenyamanan yang ada diantara mereka .....

namun bisa jadi,
saat ini Tuhan sedang memangkas hal - hal yang kurang penting dalam prioritsa hidup ku, supaya aku bisa lebih fokus pada pelayanan ku kepada Nya, karena jujur, aku masih sangat terikat dengan kesenangan - kesenangan yang aku alami bersama mereka,
saat ini Tuhan mencoba menunjukan manakah teman - teman yang sejati dan manakah komunitas yang membangun diri ku,
saat ini Tuhan sedang menguji apakah kasih yang selama ini aku berikan kepada mereka benar - benar tulus ......

aku gagal,
untuk mengasihi mereka dengan tulus, tanpa harapan apapun. karena saat aku mengasihi mereka, aku mengharapkan sesuatu ..... yaitu mereka mengasihi ku juga.
namun aku yakin Tuhan mengetahui keterbatasan ku, sehingga kegagalan ku kali ini tidak akan membuat aku kehilangan arti sebagai anak Nya, aku yakin Dia akan memberiku kesempatan untuk mengulangi proses itu lagi, mengasihi dengan tulus dan lulus saat Dia mengujiku.
keputusan ku untuk melupakan semuanya, bukan karena aku marah kepada mereka,namun lebih supaya aku dapat memurnikan lagi hati ku supaya aku bisa mengulangi semua dari awal denga hati yang murni dan tulus tanpa di gantungi perasaan kecewa dan sakit hati.
aku tidak menyangkal kalau perasaan marah itu ada, perasaan kecewa itu hadir, namun aku tidak akan membiarkan perasaan2 itu menguasai ku. aku telah belajar untuk memaafkan mereka dan aku merasa mampu karena aku mampu membawa mereka dalam doa - doa ku.

aku yakin hal ini terjadi pun atas kehendak Tuhan,
kerinduan ku agar mereka menemukan kebahagiaan sejati dalam nama Nya bukan berarti kandas sampai di sini,
namun memang usaha ku untuk keep assissting mereka cukup sampai di sini, karena tampaknya Tuhan sedang melakukan sesuatu dengan cara Nya sediri dan tanpa kehadiran ku secara langsung, akan ebih memaksimalkan pekerjaan Tuhan atas diri mereka.
mungkin misi ku sudah selesai untuk saat ini, dan akan di gantikan oleh pelaku selanjut nya, namun aku yakin akan ada waktunya saat aku akan diberikan misi ini kembali oleh Tuhan.

aku juga yakin bahwa apapun yang terjadi saat ini dan perasaan apapun yang muncul dalam diri ku saat ini adalah karena Kasih Karunia Tuhan,
aku sedang menjalani proses pertumbuhan dan Tuhan sedang menegur ku dan memangkas ku namun Dia pasti akan memperlengkapi pertumbuhan ku, sehingga saat penderitaan ini berakhir aku akan menjadi pribadi yang baru yang telah bertumbuh sesuai dengan rencana Tuhan.

pertemuan ku dengannya 3 bulan yang lalu bukan lah pertemuan yang tidak disengaja, aku yakin itu pun bagian dari rencana Tuhan.
aku yakin masing2 dari kami membawa misi dari Tuhan, di sadari atau pun tidak.
kebersamaan kami yang singkat ini telah membawa perubahan besar dalam hidupku, mengenai tujuan hidup, prioritas hidup, pasangan hidup dan pilihan hidup. bahkan karakterku pun turut berubah, dia berhasil mengeluarkan seluruh sisi lemahku yang selama ini aku rasa bisa aku sembunyikan dengan baik.
air mata yang keluar dalam 3 bulan ini lebih banyak dibandingkan air mata yang aku keluarkan selama 2 tahun terakhir ....... sungguh mengagum kan.
aku yakin dia pun bagian dari rencana Tuhan untuk membentuk ku menjadi anak Nya yang tetap berusaha setia meskipun dalam kelemahan ku.
aku pun yakin meskipun tampaknya tidak menghasil kan apa - apa bagi mereka, namun pertemuan ku dan hubungan singkat ku dengan mereka akan berbuah pada waktu Nya.....

saat ini yang bisa aku lakukan hanyalah mendoakan mereka selalu, meskipun aku tidak bisa lagi hadir diantara mereka namun aku akan tetap care melalui doa - doa ku untuk mereka.
karena bagaimana pun juga, aku menyayangi mereka dan ingin mereka menemukan apa arti hidup nya dan menemukan kebahagiaan yang sejati di dalam Dia.

note : tampaknya aku harus melupakan juga B'day Gift yang terlambat itu =), karena aku yakin setelah semua yg terjadi ini, mereka pun akan melupakan ku.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home