men-DOA-kan
merasa seperti berbohong saat berjanji untuk mendoakannya, namun rasa kantuk, kelelahan, beban pikiran membuatku hanya mengucapkan doa singkat sebelum tidur .....
pikiranku dikejar perasaan kuatir kalau2 semuanya sudah terlambat,
jika aku menunda doa ku, akankah aku kehilangan moment itu?
aku ingin aku bisa kembali serius dengan doa - doa ku,
kembali bertekun mendoakan pergumulan sahabat2 ku dan bersungguh2 dalam setiap doa yang aku ucapkan.
aku ingin aku tidak hanya berdoa dalam mulut dan hatiku namun memaknainya dalam perbuatan, melakukan tindakan nyata untuk mewujudkan doa ku.
karena doa bukan hanya sebatas kata .....
pikiranku dikejar perasaan kuatir kalau2 semuanya sudah terlambat,
jika aku menunda doa ku, akankah aku kehilangan moment itu?
aku ingin aku bisa kembali serius dengan doa - doa ku,
kembali bertekun mendoakan pergumulan sahabat2 ku dan bersungguh2 dalam setiap doa yang aku ucapkan.
aku ingin aku tidak hanya berdoa dalam mulut dan hatiku namun memaknainya dalam perbuatan, melakukan tindakan nyata untuk mewujudkan doa ku.
karena doa bukan hanya sebatas kata .....
0 Comments:
Post a Comment
<< Home